Bacaan Alkitab : Yosua 1 : 1-9
“Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu....”
(Yosua 1:8)
(Yosua 1:8)
Dunia dimana kita hidup sekarang ini memang menyajikan begitu banyak hal yang membuat orang mengalami ketakutan dan kekuatiran. Betapa tidak, pada masa sekarang ini rasa aman telah menjadi sesuatu yang amat langka. Berita-berita yang tiap hari kita nikmati selalu menyajikan begitu banyak angka kejahatan yang terjadi. Rasa aman dan tenang ternyata sudah menjadi barang yang sangat mahal. Tidak mengherankan pula jika untuk bepergian saja seseorang bisa menyewa pengawal pribadi dengan bayaran jutaan rupiah. Semuanya dilakukan demi satu hal : menemukan rasa aman.
Bagaimana dengan kehidupan kita sebagai orang percaya? Apakah kondisi dunia yang sekarang ini terjadi juga telah membuat kita menjadi demikian takut dan kehilangan keberanian? Jujur saja, setiap orang akan mengalami perasaan yang sama. Ketakutan akan membuat kita tidak berani untuk melangkah dan melakukan sesuatu. Tetapi Saudara dan Saya harus percaya satu hal, ketika kita memiliki kepercayaan, ketaatan dan pengharapan kepada Firman Tuhan, maka disitulah kekuatan Tuhan akan mengalir dalam hidup kita sehingga kita memiliki keberanian untuk menghadapi situasi yang sulit di depan kita.
Ketakutan yang sama pernah dialami Yosua. Ketika Tuhan memilihnya untuk menjadi pemimpin bagi Israel, bayangan akan ketakutan itu muncul dalam pikirannya. Seorang diri ia harus menanggung beban yang berat, belum lagi tantangan-tantangan yang harus dihadapinya. Namun Tuhan tahu semua kekuatiran Yosua. Tuhan ingin menolong dan membimbing Yosua dengan sebuah instruksi yang jelas: Terus percaya dan berpegang kepada Firman Tuhan. Tuhan ingin Yosua terus menerus memperkatakan Firman, merenungkannya dan bertindak sesuai FirmanNya. Dengan demikian, Tuhan ingin mengarahkan Yosua kepada Firman akan memperoleh hikmat dan keberanian, tetapi jauh dari Firman akan membuatnya hidup dalam ketakutan.
Firman Tuhan seperti sebuah sauh yang kuat bagi sebuah kapal. Jika sauh itu telah diturunkan, maka badai dan gelombang sehebat apapun tidak akan mampu menghanyutkan kapal itu. Apakah Saudara merasa tidak lagi memiliki keberanian dalam menjalani hidup yang serba sulit ini? Ingat, peganglah Firman Tuhan. Perkatakan Firman, renungkan dan taatilah Firman itu, maka Tuhan sumber keberanian itu akan memberikan kekuatanbagi kita. (Sam).
Berpeganglah pada Firman, sauh yang kuat itu!
Dan kita akan mampu mengatasi setiap gelombang hidup.
Dan kita akan mampu mengatasi setiap gelombang hidup.
- TANDA-TANDA PENTING
- TEMPAT PERLINDUNGAN
- MENCABUT RUMPUT LIAR
- SUPER WOMAN
- TAKUT AKAN TUHAN
- KABAR KESELAMATAN
- INKUBATOR
- PERKARA YANG KECIL
- MAKIN DEKAT ATAU JAUH?
- TAK DAPAT DIMENGERTI
- MENDAPAT KEBERANIAN
- JAM KEHIDUPAN
- KHOTBAH YANG HIDUP
- SELAGI MASIH HIDUP
- HARUS DIHADAPI
- PRIORITAS YANG KACAU
- KUAT DI DALAM TUHAN
- MELALUI TINDAKAN
- MENGAPA RAGU ?
- BERHENTI MENGELUH
- FISIOTERAPI
- MENJADI BERGUNA
- RADIATOR
- MENGINGATMU
- BERTUMBUH DALAM PERSEKUTUAN
- TERLALU DINI MENILAI
- MENGKRITIK
- KOINONIA
- MAKNA PENDERITAAN
- PERSEKUTUAN
@
Tagged @ Alkitab
Tagged @ ALLAH
Tagged @ ALLAH TALLA
Tagged @ KUDUS
Tagged @ Renungan Harian
Tagged @ Renungan Harian Kristen
Tagged @ ROH KUDUS
Tagged @ Tuhan Yesus
Tagged @ Yesus