Renungan Harian Kristen - MY LORD


Bacaan Alkitab : Lukas 6:46-49

Mengapa kamu berseru kepada-Ku:
Tuhan, Tuhan, padahal kamu tidak melakukan apa yang Aku katakan? 
(Lukas 6:46)


Kita kerap mendengar istilah My Lord dalam film-film yang bertema kerajaan. Biasanya sebutan itu ditujukan kepada seorang raja, ratu, pangeran atau permaisuri. Sebutan itu tidak sekadar menunjukkan rasa hormat, tetapi sekaligus menunjukkan siapa yang menjadi tuan dan siapa yang menjadi hamba. Dan sebagai konsekuensi dari sebutan itu, maka sang hamba mesti bersedia menghormati dan menuruti segala perintah sang tuan.

Di dalam Alkitab, sebuatan Lord juga dipakai sebagai sebutan kepada Tuhan. Artinya sama, yaitu menunjuk kepada kemahakuasaan Tuhan. Tuhan adalah Tuan dan kita  yang memanggil-Nya adalah hamba. Konsekuensinya juga sama, yaitu kita sebagai hamba mesti memiliki kerelaan untuk melakukan segala perintah-Nya.

Pada zaman Yesus, rupanya ada orang-orang yang mengaku sebagai murid Tuhan dan memanggil Yesus dengan sebutan "Tuhan". Namun, Yesus menegur mereka, "Mengapa kamu memanggil-Ku Tuhan padahal kamu tidak melakukan perintah-Ku?" Teguran ini dilontarkan karena orang-orang tersebut mengaku sebagai murid Tuhan, tetapi tidak pernah belajar firman Tuhan. Mereka memanggil-manggil nama Tirhan, tetapi tidak pernah taat pada perintah dan ajaran Tuhan.

Di dalam doa, kita kerap menggunakan kalimat, "Ya, Tuhan", tanpa mengetahui arti dan konsekuensi dari sebutan tersebut. Ada baiknya pertanyaan yang Yesus ajukan dalam firman Tuhan hari ini menjadi bahan perenungan kita. Ketika kita menyapa Dia, Tuhan, sudahkah kita berlaku sebagai hamba?


TUGAS SEORANG HAMBA ADALAH
MENURUTI SEGALA PERINTAH TUANNYA




@



Popular This Week

Renungan Harian Kristen - MY LORD