Lolipop |
Posted: 13 May 2015 04:00 PM PDT Siang itu ada seorang anak kecil yang menghampiri penjual lolipop. Anak itu mulai menjilati lolipop sambil berlari menghampiri ibunya. Di tengah jalan, anak itu tersandung dan lolipop yang dipegangnya terjatuh. Dengan luka di kakinya, anak itu meminta untuk dibelikan lolipop kembali namun permintaannya ditolak oleh ibunya. Penjual lolipop datang menghampiri dan memberikan satu lolipop dengan gratis. Seorang penjual lolipop dengan penghasilan yang sedikit dan harus menghidupi keluarga, memberikan lolipop secara gratis. Apakah dia tidak takut merugi? Rupanya kasih tidak dapat dibendung dengan rasa kekurangan. Tidak semua orang memiliki karunia untuk memberi. Kekayaan tidak akan pernah bisa memberikan rasa puas dalam kehidupan. Ketika kita memberi, maka kedamaian akan memenuhi hati kita. Seseorang yang miskin akan tetap merasa berkecukupan ketikan ucapan syukur memenuhi hatinya. Ketika kita melepaskan apa yang kita miliki di dunia, maka Tuhan juga akan melepaskan berkat-Nya untuk kita. Hendaklah kamu murah hati, sama seperti Bapamu murah hati. Lukas 6:36 Lolipop is a post from: Renungan Harian Kristen |
You are subscribed to email updates from Renungan Harian Kristen To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |
@