Tepatkan Sasaran |
Posted: 16 Mar 2015 06:39 PM PDT Seorang pemuda telah bersiap untuk mengikuti lomba memanah. Selama berhari-hari dia telah banyak berlatih di halaman rumahnya. Semua orang yang menyaksikannya berlatih selalu memuji akan kehebatannya. Dia berpikir pasti akan mampu memenangkan perlombaan itu. Pemuda itupun tiba di arena dan dia telah diberitahu dimana titik sasaran yang harus dia panah. Dia telah mengetahui dimana sararan yang harus dia panah namun dia gagal untuk bisa memanah tepat sasaran. Ada begitu banyak hal yang membuatnya kehilangan konsentrasi. Pemuda itupu gagal untuk mendapatkan gelar sebagai sang juara. Dalam kehidupan tentunya kita mempunyai banyak sasaran yang harus "dipanah". Ketika kita tidak fokus terhadap sasaran itu, maka kita akan mengalami kegagalan. Waktu yang telah berlalu tidak akan pernah kembali dan kesempatan yang telah terlewatkan tidak akan pernah bisa diulang. Fokuslah pada sasaran yang ada dan jangan pernah tergoda dengan hal-hal duniawi. Ada banyak hal yang sengaja iblis buat untuk mengacaukan pikiran kita sehingga kita mengalami banyak kegagalan. Namun ketika kita bisa menutup mata dan telinga terhadap hal-hal negatif, serta membuka hati untuk Tuhan, maka kita akan mampu untuk meraih sasaran hidup kita. Tetapi jalan orang benar itu seperti cahaya fajar, yang kian bertambah terang sampai rembang tengah hari. Jalan orang fasik itu seperti kegelapan; mereka tidak tahu apa yang menyebabkan mereka tersandung. Amsal 4:18-19 Tepatkan Sasaran is a post from: Renungan Harian Kristen |
You are subscribed to email updates from Renungan Harian Kristen To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |
@