Jari-Jari Roda |
Posted: 13 Mar 2015 04:00 PM PDT Ada sebuah roda meluncur dengan cepatnya. Roda itu harus bisa bergerak lebih cepat agar tidak terlambat tiba di tujuan. Ketika roda melewati bebatuan di tengah hutan, roda tidak menyadari bahwa ada salah satu jari-jarinya yang terlepas. Roda baru menyadari ketika memeriksa jari-jarinya saat tiba di tujuan. Rodapun kembali menyusuri perjalanannya dengan perlahan. Roda meneliti jalanan dan mulai menyapa dan bertanya kepada siapa saja yang ditemuinya. Roda mulai memperhatikan rerumputan, bunga, bebatuan, pepohonan dan segala hal. Roda merasa semuanya tampak berbeda dan lebih indah dari apa yang dia lalui sebelumnya. Karena kecepatan berputarnya, roda menjadi tidak bisa menikmati kehidupannya. Dalam kehidupan tentunya kita terus dikejar oleh banyak target. Ada begitu banyak impian yang harus segera dicapai sehingga membuat kita lupa untuk menemukan kebahagiaan. Tanpa sadar kita juga telah melewatkan banyak momen yang indah baik bersama dengan keluarga ataupun sahabat. Milikilah kehidupan yang seimbang. Sediakan waktu untuk berkumpul dengan keluarga dan juga bersekutu dengan Tuhan. Karena saat kita melupakan Tuhan, maka segala sesuatu yang kita kerjakan hanya akan menghasilkan kesia-sian. Hiduplah dekat dengan Tuhan jika ingin diberkati. Dan bahwa setiap orang dapat makan, minum dan menikmati kesenangan dalam segala jerih payahnya, itu juga adalah pemberian Allah. Pengkhotbah 3:13 Jari-Jari Roda is a post from: Renungan Harian Kristen |
You are subscribed to email updates from Renungan Harian Kristen To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |
@