Renungan Harian Kristen - MAKNA PENDERITAAN

Bacaan Alkitab : II Timotius 4 : 1-8

“Tetapi kuasailah dirimu dalam segala hal, sabarlah menderita…”
(2 Timotius 4:5)


Harry Emerson Fosdick menceritakan pengalaman pribadinya seperti ini : Di daerah perkebunan apel di Negara bagian Maine, Amerika Serikat, saya mengunjungi sahabat saya seorang petani apel dan menyaksikan sebatang pohon apel yang begitu lebat buahnya sehingga dahan-dahannya harus ditopang agar tidak patah. Ketika saya mengungkapkan kekaguman atas lebatnya buah pohon apel itu, sahabatku berkata kepadaku, “Telitilah dan periksalah baik-baik batang pohon apel itu.”  Saya melihat bahwa batang pohon apel itu telah dibacok seluruh sisinya. Petani itu menerangkan, “Itulah sesuatu yang telah kami pelajari tentang pohon apel. Bila pohon apel yang kami tanam cenderung bertumbuh menjadi sebatang pohon kayu yang tinggi dan berdaun lebat tanpa menghasilkan buah, kami menghentikannya dengan melukainya, yakni mebacok-bacok batangnya. Dan kami tidak tahu mengapa, hasilnya hampir selalu  sama, yaitu bahwa pohon itu mengubah seluruh energinya dan menghasilkan buah berlimpah.”

Dengan cara yang sama, Tuhan akan membuat pohon kehidupan kita agar terus berbuah dengan lebat. Ketika sebuah pohon berbuah dengan lebat, rasa kekaguman dan pujian itu akan muncul dari orang yang menyaksikannya. Demikianlah Tuhan ingin melihat bahwa pohon kehidupan kita dapat berbuah, menjadi berkat dan dinikmati oleh orang lain. Dan untuk dapat menghasilkan buah yang lebat, Tuhan pun akan memakai cara yang sama: “Melukai kita!”

Setiap luka yang kita derita pastilah menimbulkan rasa sakit. Hal inilah yang dimaksud oleh Rasul Paulus untuk menasihati kita supaya kita tetap sabar dalam menghadapi penderitaan. Seringkali kita mempunyai persepsi yang salah tentang sebuah penderitaan. Banyak kali kita mengira bahwa penderitaan, kita atau orang lain alami karena sebuah kejahatan atau dosa yang telah dilakukan. Persepsi seperti ini pula yang telah dikatakan orang-orang tentang penderitaan Kristus (Yesaya 53:4-5). Padahal Kristus menderita supaya menghasilkan buah dan kita telah menikmati buah pengampunan dan keselamatan kekal! Jadi, sabarlah menderita! 

Kehidupan kita sebagai orang percaya mungkin banyak kali diwarnai dengan penderitaan yang harus kita alami. Tetapi belajarlah untuk tetap bersabar! Sebab Tuhan yang paling tahu dan memiliki rencana yang indah bagi hidup kita. Tuhan “melukai” supaya kita menghasilkan lebih banyak buah. Buah-buah yang mendatangkan pujian bagi DIA!




@



Popular This Week

Renungan Harian Kristen - MAKNA PENDERITAAN